Subscribe:

Saturday, December 10, 2016

AUDIO RUQYAH




DOWNLOAD AUDIO RUQYAH
Disini 

Saturday, June 25, 2016

JIN NASAB


Assalamu’alaykum
Saya seorang istri dan ibu dari  3 orang anak perempuan, dua orang anak perempuan saya sudah mulai beranjak dewasa, usia anak pertama 22 tahun dan saat ini bekerja di sebuah mini market. Anak kedua umur 21 tahun masih kuliah di PTS, sedangkan si bungsu umur 11 tahun kelas 6 SD.

Untuk tahun ini 2014, ada beberapa masalah yang terjadi dalam kehidupan keluarga kami, terhitung 3 bulan sebelum ibu saya meninggal dunia dan 3 bulan terahir sesudah kepergian beliau (ibu) hingga saat ini..

  1. Saat ibu saya masih hidup dan dalam kondisi lumpuh kaki yg sudah diderita slama 3 tahun sebelumnya, maka sayalah yang merawat beliau dirumah saya, namun beberapa bulan jelang kepergian ibu.. saya seringkali mengalami sakit sehingga ibu jadi terlantar perawatannya,, Alhamdulillah seminggu menjelang kepergian ibu, Allah memberi saya kekuatan.. sehingga saya bisa berada disisi beliau.. menjaga dan memberikan sedikit terapi ruqyah yakni memperdengarkan ayat2 ruqyah melalui MP3 dgn cara memasang headset, walhasil ibu muntah…


  1. Setelah kepergian ibu, pastinya seminggu kemudian..  saya kembali mengalami sakit dimana badan trasa lemas, bawaannya mau tidur terus.. dan jika dipaksa untuk beraktivitas keluar rumah,, maka kaki saya trasa sakit.. saat shalat pun lutut gemetar.., masalah lainnya yg terjadi pada saat itu pintu rumah bagian depan kuncinya mengalami kerusakkan, kendaraan roda dua juga rusak.

Di tempat/daerah saya ini sangat sulit mencari peruqyah syari’ah.. kalo ruqyah syirkiyah banyak,, sedangkan saya tidak mau menjalani ruqyah syirkiyah karna saya tidak mau berhubungan dengan bangsa jin. Tak ada cara lain maka saya mengikuti saran salah seorang teman untuk mendatangi orang biasa yang bukan dukun dimana orang tsb aktif dalam sebuah kelompok dzikir.. walhasil kaki saya trutama bagian kanan terasa ringan melangkah sedangkan kaki bagian kiri masih terasa sedikit rasa sakit. Sampai skarang terkadang kaki kiri masih trasa sakit dan juga sering kesemutan,, saya coba tangani sendiri dengan terapi Al Fatihah yang saya pelajari dari beberapa artikel di internet “ruqyah syariah mandiri” Alhamdulillah ini cukup membantu meringankan sakit yang saya derita. bahkan anak2 yang mengalami sakit kepala dan sakit gigi selalu minta dibuatkan air yang sudah dibacakan surat Al Fatihah untuk diminum.

  1.   Masalah lainnya, anak sulung saya mudah sekali emosi/marah terutama sama adiknya yang bungsu, terkadang hanya masalah sepele, sebaliknya.. ditempat kerjanya dia malah seringkali menjadi sasaran kemarahan rekan2 kerjanya.Begitu pula halnya dengan suami yang suka marah2 hanya karna masalah sepele sehingga menjadi besar..

sedangkan anak kedua saya punya kecenderungan melihat penampakan mahluk halus dikamarnya & sekitar rumah, wujudnya perempuan berambut panjang.. anak nomor dua ini juga pernah bermimpi dihampiri seorang pemuda dimana pemuda tsb memberi tau dan berkata seperti ini kepada anak saya :
keluargamu mau dibunuh orang” anak kedua saya ini sama dengan neneknya (ibu saya rahimahullah) dimana ibu semasa hidupnya seringkali melihat mahluk2 halus dgn beragam wujud, ada kakek2, anak2, perempuan berambut panjang, anak muda,, beliau juga pernah dapat pemberitahuan dari seseorang melalui mimpi, kalo penyakit beliau kiriman santet dari seseorang. 

Perlu diketahui, semasa hidupnya ibu saya rahimahullah pernah bercerita kalo ada leluhur yang suka menemani beliau semasa kecilnya, dan leluhurnya tsb pergi begitu saja ketika ibu menikah.. ketika ayah saya meninggal dunia.. leluhur itu datang lagi,, dan mulai menemani beliau. Namun sebulan menjelang kepergian ibu.. semaksimal mungkin saya berupaya membimbing beliau dengan ajaran dan kalimat tauhid..

Masalah mimpi anak saya, tidak seberapa saya risaukan…
karna saya sudah meyakini sepenuh hati : “maut itu wewenang Allah” bukan wewenangnya manusia dan bangsa jin…

Yang menjadi masalah buat saya pribadi dan juga keluarga, kehidupan kami sekeluarga saat ini benar2 terganggu,, ada saja hal2 tertentu yang cukup mengganggu pikiran dan membuat anak2 saya menjadi takut. “Mimpi buruk lah, ular hitam kecil lah yang tiba2 saja ada di ruang tamu, toilet macet lah,terkadang salah satu anggota keluarga mendadak diserang rasa sakit (pegal/rasa penat) pada salah anggota badannya, rasa sakit itu berangsur hilang saat saya bacakan doa2 ruqyah yang pernah dilakukan rasulullah kpd sahabatnya. dan bnyak lagi gangguan lainnya” Sehingga sulit bagi saya meninggalkan rumah utk suatu keperluan tertentu, karna saya harus menjaga dan melindungi anak2 saya dari gangguan tersebut.

Bismillah…
dengan segala kerendahan hati dan atas izin Allah, saya mohon saran dan bantuan ustadz, apa yang harus saya lakukan untuk membersihkan lingkungan rumah saya dari gangguan2 jin yang saya perkirakan jumlahnya cukup banyak. Melakukan terapi ruqyah pada jasad dan ruhani kami, saya rasa belumlah cukup. Jika lingkungan rumah kami masih ada jin2 usil yang suka mengganggu..  Ayat-ayat Al Qur’an apa saja yang manjur untuk BERSIH LINGKUNGAN rumah. Atas perhatian ustadz saya ucapkan terima kasih. Barakallau fiik…..

Assalamu’alaykum
Terima kasih atas kunjungan Ibu di blog saya, semoga sharing ini bermanfaat.
Saya turut prihatin dengan semua kondisi yang sedang terjadi, semoga Alloh senantiasa memberikan kekuatan dan kesabaran pada Ibu dan keluarga.
Sebelum membahas ttg gangguan jin, ada 1 hal yg harus selalu ada dalam diri seorang muslim bahwa syaithan itu lemah. Inna kaidasy sayithony kaana dhoifa, sungguh tipu daya syetan sangatlah lemah. Mereka lemah, dan mereka hanya melakukan tipu daya saja, bahkan pada sebagian kasus ‘rasa’ sakit dan gangguan yang mereka lakukan bukanlah sakit sebenarnya, tetapi hanya bagian tipu daya, yang sebenarnya sakit tsb tidak pernah ada.
Mereka berusaha menyesatkan jika si target adalah orang yangmudah dan bisa disesatkan, jika tidak bisa, maka syetan hny akan membenturkan kita dengan berbagai prsoalan, meraka berharap dengan benturan-benturan trsebut, kita dapat disesatkan secara bertahap. Ada juga alasan sebenarnya mereka mengganggu semata-mata hanya ingin mengalihkan kita dari hal-hal utama pada hal-hal yang tidak utama. Oleh karena itu, sebesar apapun gangguan yang kita alami, kita tetap harus mewaspadai tipuan ini yakni beralihnya fokus dari hal-hal yang utama pada hal-hal yang tidak utama. Contoh Menyelesaikan gangguan jin tidak lebih utama dibandingkan dengan mencari nafkah, oleh karena itu, sebesar apapun ikhtiar kita utk menyelesaikan masalah gangguan jin, tidak boleh mengganggu ikhtiar mencari nafkah, bahkan seandainya keduanya berbenturan, maka ikhtiar melawan gangguan jin bisa ditinggalkan. Mencari nafkah lah yang didahulukn. Sy perlu mnjelaskan hal ini terlebih dahulu agar kita tetap menempatkan segala hal pada porsinya.
Selanjutnya, tentang gangguan yang Ibu alami dalam keluarga.
Saya sering menyebut gangguan ini dengan sebutan JIN NASAB alias JIN KETURUNAN.
Gangguan jin nasab adalah gangguan jin terbanyak dalam kasus ruqyah setelah Ain. Gangguan jin jenis ini lebih banyak dibandingkan kasus sihir dan variasinya juga lebih banyak dibandingkan dengan gangguan sihir. Hal-hal yang sering terjadi dalam kasus Jin Nasab :
  1. Jin nasab bersifat menurun hingga beberapa generasi dalam keluarga
  2. Jin nasab cenderung berkelompok dan menyebar secara acak dalam keluarga besar, tidak hanya dlm 1 keluarga inti
  3. Jin nasab saling terikat, terkait satu sama lain, maksudnya keberadaan dan kekuatan jin tersebut terkait dengan jin yg lain dalam tubuh anggota keluarga yang lain. Sehingga kadang saat diruqyah, jin tersebut seolah tidak terusik, tapi baru “tersentuh” dalam proses ruqyah saat anggota keluarga yang lain dihadirkan.
  4. Jin nasab lah yang paling bertanggung jawab dalam hampir semua kasus gangguan jin, termasuk sihir sekalipun. Keberadaan jin nasab tersebut telah membuat “pintu” dalam tubuh seseorang terbuka. Kondisi “pintu terbuka” itulah yang menyebabkan gangguan-gangguan jin berikutnya menjadi lebih mudah datang. Misalnya, jika ada anak kesurupan disekolah sebenarnya yang sedang terjadi ada 2 hal : ada jin nasab dalam diri anak tersebut dan jin di sekolah yang mengganggunya.
Dari mana asal jin nasab dan Sejak kapan jin tersebut ada?
Jin nasab berasal dari leluhur kita. Biasanya diantara mereka (orang tua, kakek, buyut dst) pernah “bekerjasama’ dengan bangsa jin. Kerja sama berupa kesaktian, ilmu kanuragan, pusakan dan lain-lain. Jin memberikan sesuatu pada leluhur kita
Dalam interaksi dan kerjasama tersebut ada 1 hal yang PASTI diminta oleh jin, baik disampaikan maupun tidak disampaikan, yakni jin tersebut akan ikut dalam tubuh keturunannya.
Secara umum keturunan yang akan diikuti oleh jin nasab adalah
  1. Labil secara mental
  2. Pertumbuhan fisik tidak normal dan lebih lambat, sering ada masalah kesehatan pada sebagian kasus
  3. Anak kesayangan
Hal-hal yang biasa terjadi dalam gangguan jin nasab :
  1. Akan ada lebih dari 1 orang dalam 1 keluarga inti yang mengalami gejala-gejala gangguan jin
  2. Beberapa orang dalam 1 keluarga inti atau keluarga besar mengalami sakit atau problem yang hampir sama meski dengan intensitas berbeda
  3. Organ tubuh yang sakit ada kaitannya dengan laku ritual yang dilakukan lelehurnya, misalnya, jika leluhurnya ahli tirakat puasa(puasa bid’ah), maka salah satu atau beberapa keturunanya akan sakit di daerah lambung, usus, dan pankreas (penyebabkan diabetes)
  4. Gangguan jin nasab biasanya sudah nampak sejak anak-anak atau balita. Gejala-gejala gangguan jin sudah terjadi sejak balita, kemudian menghilang gangguannya saat usia TK dan muncul kembali saat usia SMP keatas.
Cara terapi :
  1. Ruqyah lah rumah yang sekarang ditempati agar “jin baru” menyingkir
  2. Ruqyah lah bersama keluarga besar terutama seluruh keluarga inti, ortu dan saudara ortu termasuk keponakan.
  3. Jika poin no 2 sulit dilakukan, lakukan ruqyah secara bersamaan dalam keluarga inti (ibu, suami dan anak-anak)
  4. Ruqyah mandiri yang dilakukan meliputi :
    1. Ruqyah dengan bacaan seperti biasa minimal 30 menit per hari, sebelum membaca ayt ruqyah, fokuskan utk mendoakan seluruh keluarga terutama ortu dan seluruh leluhur. Dan ucapkn ikrar bhwa Ibu dan kelurga mewakili seluruh keluarga besar, mulai detik ini berlepas diri dari seluruh amal para leluhur dahulu dan berlepas diri dari jin yg pernah membantu mereka. Kalimatnya bisa Ibu buat sendiri, tp poin-poinnya adalah hal tersebt.
    2. Mandi dan minum air ruqyah. Minum air ruqyah tiap 2 jam dan mandi air ruqyah 2x shari. Poin penting saat membuat air ruqyah adalah mohon kan perlindungan utk keluarga dan niat berlepas diri dari jin nasab. Buat air ruqyah dalam ember, Cara mandi: Siramkan air dalam ember tersebut dalam 1 x guyur. Semua anggota keluarga dimandikan dengan cara yang sama.
    3. Lakukan ruqyah tsb tiap hari.
    4. Saat ruqyah, Semakin banyak anggota keluarga yang dilibatkan mjd peserta ruqyah, semakin baik meskipun mereka tidak mengalami gejala gangguan jin atau mereka tidak merasakan apapun saat ruqyah
    5. Ayat-ayat yang dipakai utk ruqyah boleh ayat dan surah apa saja.yang terpenting NIAT DAN RUTIN. Boleh pake ayat2 yg disebutkan dalam hadits memiliki fadhilah spt ayat qursy, alfatihah, al baqoroh dll. Atau cukup ayat ayat ruqyah seperti biasa.
  5. Point no 4 tsb adalah cara terapi mandiri. Jika dilakukan oleh peruqyah maka cara meruqyahnya sedikit berbeda. Cukup lakukan point 4 tsb sj dg istiqomah mudah-mudahan segera membaik, lakukan tiap hari, jangan berhenti sebelum 2 pekan. Setelah 2 pekan kita evaluasi lagi perkembangannya.

Assalamu’alaykum
Saya seorang istri dan ibu dari  3 orang anak perempuan, dua orang anak perempuan saya sudah mulai beranjak dewasa, usia anak pertama 22 tahun dan saat ini bekerja di sebuah mini market. Anak kedua umur 21 tahun masih kuliah di PTS, sedangkan si bungsu umur 11 tahun kelas 6 SD.

Untuk tahun ini 2014, ada beberapa masalah yang terjadi dalam kehidupan keluarga kami, terhitung 3 bulan sebelum ibu saya meninggal dunia dan 3 bulan terahir sesudah kepergian beliau (ibu) hingga saat ini..

  1. Saat ibu saya masih hidup dan dalam kondisi lumpuh kaki yg sudah diderita slama 3 tahun sebelumnya, maka sayalah yang merawat beliau dirumah saya, namun beberapa bulan jelang kepergian ibu.. saya seringkali mengalami sakit sehingga ibu jadi terlantar perawatannya,, Alhamdulillah seminggu menjelang kepergian ibu, Allah memberi saya kekuatan.. sehingga saya bisa berada disisi beliau.. menjaga dan memberikan sedikit terapi ruqyah yakni memperdengarkan ayat2 ruqyah melalui MP3 dgn cara memasang headset, walhasil ibu muntah…


  1. Setelah kepergian ibu, pastinya seminggu kemudian..  saya kembali mengalami sakit dimana badan trasa lemas, bawaannya mau tidur terus.. dan jika dipaksa untuk beraktivitas keluar rumah,, maka kaki saya trasa sakit.. saat shalat pun lutut gemetar.., masalah lainnya yg terjadi pada saat itu pintu rumah bagian depan kuncinya mengalami kerusakkan, kendaraan roda dua juga rusak.

Di tempat/daerah saya ini sangat sulit mencari peruqyah syari’ah.. kalo ruqyah syirkiyah banyak,, sedangkan saya tidak mau menjalani ruqyah syirkiyah karna saya tidak mau berhubungan dengan bangsa jin. Tak ada cara lain maka saya mengikuti saran salah seorang teman untuk mendatangi orang biasa yang bukan dukun dimana orang tsb aktif dalam sebuah kelompok dzikir.. walhasil kaki saya trutama bagian kanan terasa ringan melangkah sedangkan kaki bagian kiri masih terasa sedikit rasa sakit. Sampai skarang terkadang kaki kiri masih trasa sakit dan juga sering kesemutan,, saya coba tangani sendiri dengan terapi Al Fatihah yang saya pelajari dari beberapa artikel di internet “ruqyah syariah mandiri” Alhamdulillah ini cukup membantu meringankan sakit yang saya derita. bahkan anak2 yang mengalami sakit kepala dan sakit gigi selalu minta dibuatkan air yang sudah dibacakan surat Al Fatihah untuk diminum.

  1.   Masalah lainnya, anak sulung saya mudah sekali emosi/marah terutama sama adiknya yang bungsu, terkadang hanya masalah sepele, sebaliknya.. ditempat kerjanya dia malah seringkali menjadi sasaran kemarahan rekan2 kerjanya.Begitu pula halnya dengan suami yang suka marah2 hanya karna masalah sepele sehingga menjadi besar..

sedangkan anak kedua saya punya kecenderungan melihat penampakan mahluk halus dikamarnya & sekitar rumah, wujudnya perempuan berambut panjang.. anak nomor dua ini juga pernah bermimpi dihampiri seorang pemuda dimana pemuda tsb memberi tau dan berkata seperti ini kepada anak saya :
keluargamu mau dibunuh orang” anak kedua saya ini sama dengan neneknya (ibu saya rahimahullah) dimana ibu semasa hidupnya seringkali melihat mahluk2 halus dgn beragam wujud, ada kakek2, anak2, perempuan berambut panjang, anak muda,, beliau juga pernah dapat pemberitahuan dari seseorang melalui mimpi, kalo penyakit beliau kiriman santet dari seseorang. 

Perlu diketahui, semasa hidupnya ibu saya rahimahullah pernah bercerita kalo ada leluhur yang suka menemani beliau semasa kecilnya, dan leluhurnya tsb pergi begitu saja ketika ibu menikah.. ketika ayah saya meninggal dunia.. leluhur itu datang lagi,, dan mulai menemani beliau. Namun sebulan menjelang kepergian ibu.. semaksimal mungkin saya berupaya membimbing beliau dengan ajaran dan kalimat tauhid..

Masalah mimpi anak saya, tidak seberapa saya risaukan…
karna saya sudah meyakini sepenuh hati : “maut itu wewenang Allah” bukan wewenangnya manusia dan bangsa jin…

Yang menjadi masalah buat saya pribadi dan juga keluarga, kehidupan kami sekeluarga saat ini benar2 terganggu,, ada saja hal2 tertentu yang cukup mengganggu pikiran dan membuat anak2 saya menjadi takut. “Mimpi buruk lah, ular hitam kecil lah yang tiba2 saja ada di ruang tamu, toilet macet lah,terkadang salah satu anggota keluarga mendadak diserang rasa sakit (pegal/rasa penat) pada salah anggota badannya, rasa sakit itu berangsur hilang saat saya bacakan doa2 ruqyah yang pernah dilakukan rasulullah kpd sahabatnya. dan bnyak lagi gangguan lainnya” Sehingga sulit bagi saya meninggalkan rumah utk suatu keperluan tertentu, karna saya harus menjaga dan melindungi anak2 saya dari gangguan tersebut.

Bismillah…
dengan segala kerendahan hati dan atas izin Allah, saya mohon saran dan bantuan ustadz, apa yang harus saya lakukan untuk membersihkan lingkungan rumah saya dari gangguan2 jin yang saya perkirakan jumlahnya cukup banyak. Melakukan terapi ruqyah pada jasad dan ruhani kami, saya rasa belumlah cukup. Jika lingkungan rumah kami masih ada jin2 usil yang suka mengganggu..  Ayat-ayat Al Qur’an apa saja yang manjur untuk BERSIH LINGKUNGAN rumah. Atas perhatian ustadz saya ucapkan terima kasih. Barakallau fiik…..

Assalamu’alaykum
Terima kasih atas kunjungan Ibu di blog saya, semoga sharing ini bermanfaat.
Saya turut prihatin dengan semua kondisi yang sedang terjadi, semoga Alloh senantiasa memberikan kekuatan dan kesabaran pada Ibu dan keluarga.
Sebelum membahas ttg gangguan jin, ada 1 hal yg harus selalu ada dalam diri seorang muslim bahwa syaithan itu lemah. Inna kaidasy sayithony kaana dhoifa, sungguh tipu daya syetan sangatlah lemah. Mereka lemah, dan mereka hanya melakukan tipu daya saja, bahkan pada sebagian kasus ‘rasa’ sakit dan gangguan yang mereka lakukan bukanlah sakit sebenarnya, tetapi hanya bagian tipu daya, yang sebenarnya sakit tsb tidak pernah ada.
Mereka berusaha menyesatkan jika si target adalah orang yangmudah dan bisa disesatkan, jika tidak bisa, maka syetan hny akan membenturkan kita dengan berbagai prsoalan, meraka berharap dengan benturan-benturan trsebut, kita dapat disesatkan secara bertahap. Ada juga alasan sebenarnya mereka mengganggu semata-mata hanya ingin mengalihkan kita dari hal-hal utama pada hal-hal yang tidak utama. Oleh karena itu, sebesar apapun gangguan yang kita alami, kita tetap harus mewaspadai tipuan ini yakni beralihnya fokus dari hal-hal yang utama pada hal-hal yang tidak utama. Contoh Menyelesaikan gangguan jin tidak lebih utama dibandingkan dengan mencari nafkah, oleh karena itu, sebesar apapun ikhtiar kita utk menyelesaikan masalah gangguan jin, tidak boleh mengganggu ikhtiar mencari nafkah, bahkan seandainya keduanya berbenturan, maka ikhtiar melawan gangguan jin bisa ditinggalkan. Mencari nafkah lah yang didahulukn. Sy perlu mnjelaskan hal ini terlebih dahulu agar kita tetap menempatkan segala hal pada porsinya.
Selanjutnya, tentang gangguan yang Ibu alami dalam keluarga.
Saya sering menyebut gangguan ini dengan sebutan JIN NASAB alias JIN KETURUNAN.
Gangguan jin nasab adalah gangguan jin terbanyak dalam kasus ruqyah setelah Ain. Gangguan jin jenis ini lebih banyak dibandingkan kasus sihir dan variasinya juga lebih banyak dibandingkan dengan gangguan sihir. Hal-hal yang sering terjadi dalam kasus Jin Nasab :
  1. Jin nasab bersifat menurun hingga beberapa generasi dalam keluarga
  2. Jin nasab cenderung berkelompok dan menyebar secara acak dalam keluarga besar, tidak hanya dlm 1 keluarga inti
  3. Jin nasab saling terikat, terkait satu sama lain, maksudnya keberadaan dan kekuatan jin tersebut terkait dengan jin yg lain dalam tubuh anggota keluarga yang lain. Sehingga kadang saat diruqyah, jin tersebut seolah tidak terusik, tapi baru “tersentuh” dalam proses ruqyah saat anggota keluarga yang lain dihadirkan.
  4. Jin nasab lah yang paling bertanggung jawab dalam hampir semua kasus gangguan jin, termasuk sihir sekalipun. Keberadaan jin nasab tersebut telah membuat “pintu” dalam tubuh seseorang terbuka. Kondisi “pintu terbuka” itulah yang menyebabkan gangguan-gangguan jin berikutnya menjadi lebih mudah datang. Misalnya, jika ada anak kesurupan disekolah sebenarnya yang sedang terjadi ada 2 hal : ada jin nasab dalam diri anak tersebut dan jin di sekolah yang mengganggunya.
Dari mana asal jin nasab dan Sejak kapan jin tersebut ada?
Jin nasab berasal dari leluhur kita. Biasanya diantara mereka (orang tua, kakek, buyut dst) pernah “bekerjasama’ dengan bangsa jin. Kerja sama berupa kesaktian, ilmu kanuragan, pusakan dan lain-lain. Jin memberikan sesuatu pada leluhur kita
Dalam interaksi dan kerjasama tersebut ada 1 hal yang PASTI diminta oleh jin, baik disampaikan maupun tidak disampaikan, yakni jin tersebut akan ikut dalam tubuh keturunannya.
Secara umum keturunan yang akan diikuti oleh jin nasab adalah
  1. Labil secara mental
  2. Pertumbuhan fisik tidak normal dan lebih lambat, sering ada masalah kesehatan pada sebagian kasus
  3. Anak kesayangan
Hal-hal yang biasa terjadi dalam gangguan jin nasab :
  1. Akan ada lebih dari 1 orang dalam 1 keluarga inti yang mengalami gejala-gejala gangguan jin
  2. Beberapa orang dalam 1 keluarga inti atau keluarga besar mengalami sakit atau problem yang hampir sama meski dengan intensitas berbeda
  3. Organ tubuh yang sakit ada kaitannya dengan laku ritual yang dilakukan lelehurnya, misalnya, jika leluhurnya ahli tirakat puasa(puasa bid’ah), maka salah satu atau beberapa keturunanya akan sakit di daerah lambung, usus, dan pankreas (penyebabkan diabetes)
  4. Gangguan jin nasab biasanya sudah nampak sejak anak-anak atau balita. Gejala-gejala gangguan jin sudah terjadi sejak balita, kemudian menghilang gangguannya saat usia TK dan muncul kembali saat usia SMP keatas.
Cara terapi :
  1. Ruqyah lah rumah yang sekarang ditempati agar “jin baru” menyingkir
  2. Ruqyah lah bersama keluarga besar terutama seluruh keluarga inti, ortu dan saudara ortu termasuk keponakan.
  3. Jika poin no 2 sulit dilakukan, lakukan ruqyah secara bersamaan dalam keluarga inti (ibu, suami dan anak-anak)
  4. Ruqyah mandiri yang dilakukan meliputi :
    1. Ruqyah dengan bacaan seperti biasa minimal 30 menit per hari, sebelum membaca ayt ruqyah, fokuskan utk mendoakan seluruh keluarga terutama ortu dan seluruh leluhur. Dan ucapkn ikrar bhwa Ibu dan kelurga mewakili seluruh keluarga besar, mulai detik ini berlepas diri dari seluruh amal para leluhur dahulu dan berlepas diri dari jin yg pernah membantu mereka. Kalimatnya bisa Ibu buat sendiri, tp poin-poinnya adalah hal tersebt.
    2. Mandi dan minum air ruqyah. Minum air ruqyah tiap 2 jam dan mandi air ruqyah 2x shari. Poin penting saat membuat air ruqyah adalah mohon kan perlindungan utk keluarga dan niat berlepas diri dari jin nasab. Buat air ruqyah dalam ember, Cara mandi: Siramkan air dalam ember tersebut dalam 1 x guyur. Semua anggota keluarga dimandikan dengan cara yang sama.
    3. Lakukan ruqyah tsb tiap hari.
    4. Saat ruqyah, Semakin banyak anggota keluarga yang dilibatkan mjd peserta ruqyah, semakin baik meskipun mereka tidak mengalami gejala gangguan jin atau mereka tidak merasakan apapun saat ruqyah
    5. Ayat-ayat yang dipakai utk ruqyah boleh ayat dan surah apa saja.yang terpenting NIAT DAN RUTIN. Boleh pake ayat2 yg disebutkan dalam hadits memiliki fadhilah spt ayat qursy, alfatihah, al baqoroh dll. Atau cukup ayat ayat ruqyah seperti biasa.
  5. Point no 4 tsb adalah cara terapi mandiri. Jika dilakukan oleh peruqyah maka cara meruqyahnya sedikit berbeda. Cukup lakukan point 4 tsb sj dg istiqomah mudah-mudahan segera membaik, lakukan tiap hari, jangan berhenti sebelum 2 pekan. Setelah 2 pekan kita evaluasi lagi perkembangannya.
Sumber : https://konsultasiruqyah.wordpress.com/2014/09/30/jin-nasab/

Tuesday, April 12, 2016

KENALI TABIAT FITRAH JIWA


Fitrah jiwa adlh tunduk pd Alloh, menyembahNYA,mencintaiNYA, berlindung pd NYA, berhajat hny pd NYA, brsabar dan berserah diri pd NYA.

قُلْ اِنَّ صَلَاتِيْ وَنُسُكِيْ وَ مَحْيَايَ وَمَمَاتِيْ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَ ۙ
Katakanlah (Muhammad), "Sesungguhnya salatku, ibadahku, hidupku, dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan seluruh alam,
[QS. Al-An'am: Ayat 162]

Fitrah Jiwa adalah mncintai kebaikan dan membenci keburukan

Fitrah Jiwa adalah ikhlas pd NYA

Fitrah jiwa adalah ridho pd takdirNYA

Fitrah jiwa adalah mencintai kalam NYA

Fitrah Jiwa juga mncintai Nabi dan para wali NYA

Fitrah jiwa juga husnudhon pd NYA krn fitrah jiwa adlh yakin pd NYA


Fitrah jiwa adlh berserah diri krn jiwa mnyadari kekuasaan dan kerajaanNYA

Fitrah jiwa adalah mencintai lawan jenisnya dlm Batas batas NYA, mencintai keluarga dan mnjaganya.

Fitrah jiwa adalah pemaaf krn Alloh juga maha pengampun

Fitrah jiwa adalh benci pd kekufuran krn kekufuran dan kesyirikn dibenciNYA

Fitrah jiwa adalah berani dan siap berkorban untuk NYA

Fitrah jiwa juga berlapang dada

Fitrah jiwa adalah bersaudara, tdk suka bermusuhan

Fitrah jiwa adalah berkorban dan berbuat baik utk sesama makhlukNYA

Fitrah jiwa adalah memburu akhirat krn akhirat adalah rumah dan kampung halamannya

Fitrah jiwa juga memusuhi syetan krn dia adalah musuhnya

Fitrah jiwa juga berlindung pada NYA

Fitrah jiwa adalah kuat dan tdk tersentuh oleh syetan jika dia ikhlas pd NYA

Fitrah jiwa kita selaras dg Al Qur'an dan Sunnah.

Jika tidak, maka ada bagian jiwa kita yg telah tercemar
وَاِنَّهُمْ لَيَصُدُّوْنَهُمْ عَنِ السَّبِيْلِ وَيَحْسَبُوْنَ اَنَّهُمْ مُّهْتَدُوْنَ
Dan sungguh, mereka (setan-setan itu) benar-benar menghalang-halangi mereka dari jalan yang benar, sedang mereka menyangka bahwa mereka mendapat petunjuk.
[QS. Az-Zukhruf: Ayat 37]

Jika tidak maka mungkin jiwa kita telah dalam genggaman syetan
لَّـعَنَهُ اللّٰهُ ۘ وَقَالَ لَاَ تَّخِذَنَّ مِنْ عِبَادِكَ نَصِيْبًا مَّفْرُوْضًا ۙ
Yang dilaknati Allah dan (setan) itu mengatakan, "Aku pasti akan mengambil bagian tertentu dari hamba-hamba-Mu,
[QS. An-Nisa': Ayat 118]

Bagian mana dalam jiwa kita yg telah tercemar atau dalam 'genggaman syetan' ??
maka jawablah pertanyaan ini
a. adakah keseharian, sifat, kepribadian, keinginan atau apapun dlm hidup kita yg melebihi, menyimpang dan tdk sesuai dg fitrahnya?

bagian jiwa kita telah tercemar artinya
b. dulu rajin ibadah, sehat, dan lapang dada. sekarang susah ibadah??
atau sangat susah menjalankn kebaikan pdhal dulu mudah???

bagian jiwa kita telah hilang. jiwa yg dulu rindu dg kebaikan, jiwa yg dulu pemaaf, jiwa yg dulu kuat. dia hilang dan ada dalam 'genggaman syetan' krn ketidakikhlasan kita saat itu. krn hny jiwa ikhlas yg tdk tersentuh syetan. dan syetan menggunakn sesuai apa yg dia mau.

maka mari berdoa
Ya Rabb kembalikan kami pd fitrah kami.sebagaimana awal Engkau menciptakannya.kembalikan fitrah jiwa kami seperti semula, bersihkan jiwa kami, ilhamkn ketaqwaan pada nya, dan sucikanlah.
Yaa Hayyu Ya Qoyyum bi rohmatika nastaghits.

Doa pelindung jiwa
اللَّهُمَّ آتِ نَفْسِيْ تَقْوَاهَا، وَزَكِّهَا أَنْتَ خَيْرُ مَنْ زَكاَّهاَ، أَنْتَ وَلِيُّهَا وَمَوْلاَهَا
"Ya Allah, berikanlah kepada hamba jiwa yang bertakwa, dan bersihkanlah ia, karena Engkaulah Dzat yang Maha sebaik-baiknya membersihkan jiwa. Engkaulah pelindung dan tuannya"
-------
Dari tafsir Qurthubi.
Aamiin
************
sebuah catatan dari Ust Muhammad Nadhif Khalyani

Friday, February 26, 2016

Mencari buhul sihir yang terkubur





 

Disusun oleh : Perdana Akhmad, S.Psi
(Founder QHI & Pengurus pusat Arsyi)

Allah Ta'ala berfirman :
“Katakanlah, Aku berlindung kepada Rabb Yang menguasai Shubuh, dari kejahatan mahluk-Nya, dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita, dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus buhul-buhul dan dari kejahatan orang-orang yang dengki apabila ia dengki”. [Al-Falaq: 1-5]

DALAM surat Al-Falaq di atas disebutkan dalam ayat ke empat tentang permohonan perlindungan kepada Allah SWT dari kejahatan wanita tukang sihir yang menghembus buhul-buhul. Apa itu buhul-buhul?
Pada Surat Al-Falaq Al-Qurthubi mengemukakan: “Dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul, yakni tukang-tukang sihir wanita yang menghembuskan pada buhul-buhul pada saat membaca mantra”. [Tafsir al-Qurthubi (XX/257)]

Setelah memantrai buhul maka buhul biasanya dikubur selalu didekat lokasi yang sering dikunjungi target sihir. Sifat buhul sihir ini semakin lama jika dikubur maka akan semakin dalam masuk kedalam tanah. Jika buhul dikubur pada kedalaman 30cm maka tiap tahun akan bertambah beberapa cm bisa menjadi 35 cm jika sampai belasan tahun maka bisa lebih dari 1 meter dalamnya.

Cara menemukan buhul sihir ada 3 cara :
1. Memaksa jin menunjukkan buhulnya. (Pada gambar yang saya tampilkan buhul ditemukan setelah Ustadz Muhamad Laqimudin memaksa jin untuk menunjukkan buhulnya) .

2. Mangsa sihir merasakan lokasi yang paling tidak nyaman bila semain dekat dilokasi buhul ( dititik lokasi tertentu merasa sangat sakit, panas, ngilu tubuhnya)

3. Istilham yaitu meminta petunjuk dari Allah dengan sholat tahajut misalnya sampai Allah memberikan petunjuknya ( dari mimpi atau dari hal lainnya) 

Jika buhul sihir tidak ditemukan tapi sudah memiliki tempat yg dicurigai ada buhul sihirnya maka cukup disiramkan air ruqyah sesering mungkin agar kekuatan sihirnya hilang. Metode syar’i yang bisa digunakan untuk menyembuhkan seseorang dari pengaruh sihir adalah sebagaimana yang telah disebutkan oleh Al ‘alamah Ibnul Qoyyim. Beliau berkata: “Dan telah diriwiyatkan dari Nabi tentang cara penyembuhan bagi seseorang yang telah terkena sihir. Cara tersebut ada dua macam.

Salah satunya, dan cara ini adalah yang paling utama yaitu menemukan atau mengeluarkan buhul-buhul sihir dan menghancurkannya. Sebagaimana telah shohih dari Nabi ketika beliau terkena sihir, beliau meminta kepada Allah agar diperlihatkan tempat buhul-buhul sihir itu. Maka Allah mengabulkan permohonan beliau. Lalu beliau mengeluarkan buhul-buhul sihir itu dari dalam sumur. Maka ketika buhul-buhul itu telah dikeluarkan, maka hilanglah pengaruh sihir pada diri Nabi, seakan-akan dilepaskan tali dari (ikatan) simpulnya.”

Sampai kemudian Ibnul Qoyyim mengatakan, “dan termasuk langkah penyembuhan yang paling bermanfaat dalam menghilangkan sihir adalah dengan pengobatan ilahiyah berupa dzikir-dzikir, membaca ayat-ayat Qur’an dan do’a-do’a yang disyariatkan. Ini adalah cara kedua untuk menyembuhkan seseorang dari pengaruh sihir yaitu dengan do’a-do’a yang disyariatkan, membaca Al Qur’an kepada orang yang terkena sihir (ruqyah),yaitu dengan membaca surat Al fatihah, surat Al Ikhlash, surat An Naas, surat Al Falaq, dan surat-surat yang lain, dan meniupkan dengan air ludah yang sangat sedikit (bukan meludah) kepada orang yang diruqyah. Dengan izin Allah SWT pengaruh sihir itu akan hilang.

Pengobatan paling sempurna adalah menemukan buhulnya, jika tidak ditemukan maka seumur hidup orang yang menjadi target sihir wajib selalu membentengi tubuhnya dan selalu melakukan ruqyah mandiri sebab jika dia lengah maka sihirnya akan kembali menyakitinya karena buhulnya masih ada.
Wallahu a'lam.

Monday, February 22, 2016

CIRI ORANG YANG GAMPANG KERASUKAN JIN



Oleh : Perdana Akhmad, S.Psi (Founder QHI)

1. Senang bengong
Orang yang senang bengong rentan dirasuki setan sebab pikirannya sering kosong. Ketika tingkat kesadarannya menurun, setan dapat lebih dekat dengan alam bawah sadarnya, dan orang dengan jenis ini cenderung disukai oleh makhluk-makhluk gaib. Mereka pun dapat dengan mudah merasuki dan menguasai alam bawah sadarnya.

2. Kondisi badan tidak fit
Orang dengan kondisi fisik tidak fit lebih mudah dirasuki setan daripada mereka yang mempunyai fisik bugar. Hal itu disebabkan orang yang sedang tidak fit memiliki tingkat kesadaran yang rendah sehingga alam bawah sadar lebih gampang dirasuki oleh makhluk gaib

3. Wanita sedang datang bulan atau menstruasi
Wanita yang sedang dalam keadaan tidak suci atau datang bulan lebih gampang dirasuki setan. Hal ini disebabkan kondisi tubuh dan pikirannya sedang dalam situasi tidak stabil. Bahkan, wanita yang sedang menstruasi lebih gampang mengalami perubahan suasana hati, sehingga dia lebih mudah kehilangan kendali atas dirinya.

4. Sebelumnya sudah pernah kesurupan
Orang yang sudah pernah kesurupan umumnya lebih mudah mengalami kejadian yang sama. Boleh dibilang, saat seseorang mengalami kesurupan, daya tahan mereka telah dijebol oleh para makhluk astral. Faktor inilah yang akhirnya membuka lubang atau jalan pintas bagi para makhluk gaib yang hendak masuk dan kembali menguasai alam bawah sadar manusia.

5. Suka maksiat

Wednesday, February 17, 2016

12 KESYIRIKAN YANG DI ANGGAP TRADISI

Ketahuilah, semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala merahmati anda, di tengah-tengah masyarakat kita masih banyak sekali praktek kesyirikan yang merusak bahkan membatalkan tauhid.
Perbuatan-perbuatan tersebut dilakukan oleh sebagian orang dengan dalih bahwa amalan tersebut adalah tradisi dan adat-istiadat peninggalan leluhur. Padahal perbuatan tersebut adalah bentuk kesyirikan yang membahayakan agama mereka. Di antara perbuatan-perbuatan tersebut adalah:

1. Tathayyur
Tathayyur adalah beranggapan sial dengan waktu tertentu, tempat tertentu, atau sesuatu yang dilihat, didengar, atau diketahui. (Al-Qaulul Mufid)
Di sebagian daerah, penduduk membangun rumah menghadap arah tertentu. Mereka juga memulai membangun dan menempatinya di hari tertentu, dengan keyakinan akan mendatangkan keberuntungan dan menjauhkan kesialan. Ada pula yang tidak mau berdagang di hari tertentu dan melarang pernikahan di bulan tertentu. Semua ini adalah bentuk tathayyur syirik, harus dijauhi oleh seorang muslim. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam berkata:
“Thiyarah itu syirik, thiyarah itu syirik, thiyarah itu syirik.” (HR. Abu Dawud no. 3910, lihat al-Qaulul Mufid)

2. Tamimah
Tamimah adalah sesuatu yang digantungkan pada seorang anak untuk menolak ‘ain atau musibah.
Sering kita melihat benda-benda yang digantungkan di rumah, mobil, toko, atau dipakaikan pada anak dengan niat menolak bala. Semua ini termasuk jenis tamimah yang syirik. Orang yang melakukannya terjatuh dalam kesyirikan. (Lihat al-Qaulul Mufid)

3. Tiwalah
Ia adalah sesuatu yang dibuat untuk membuat suami/seorang lelaki mencintai istrinya/seorang wanita atau sebaliknya.
Adapun dublah (cincin yang dipakai oleh seseorang setelah menikah) dengan keyakinan bahwa selama cincin emas tersebut dipakai maka pernikahannya akan tetap langgeng, ini adalah keyakinan yang syirik, karena tidak ada yang bisa membolak-balikkan hati manusia selain Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Memakai cincin seperti ini minimal tasyabbuh (menyerupai) orang kafir, haram hukumnya. Bisa juga terjatuh dalam kesyirikan, jika dia berkeyakinan bahwa cincin itu bisa menjadi sebab langgengnya pernikahan. (Lihat al-Qaulul Mufid Syarah Kitabut Tauhid)

4. Jampi-jampi/mantra
Yang dimaksud adalah ruqyah (bacaan-bacaan) yang syirik, yang mengandung permintaan bantuan kepada jin. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam telah melarang tiga hal di atas dalam hadits beliau:
“Sesungguhnya jampi-jampi, tamimah, dan tiwalah adalah syirik.” (HR. Ahmad dan Abu Dawud, dishahihkan oleh asy-Syaikh al-Albani)
Adapun ruqyah yang dibenarkan oleh syariat adalah yang memenuhi tiga syarat berikut: – Bacaan dari Al-Qur’an, As-Sunnah, dan doa-doa yang baik.
- Menggunakan bahasa Arab dan dimengerti maknanya.
- Diyakini hanya semata-mata sebagai sebab, tidak bisa berpengaruh selain dengan kehendak Allah Subhanahu wa Ta’ala. (Lihat Fathul Majid)

5. Perdukunan
Ini adalah musibah yang melanda banyak kaum muslimin. Banyak orang menjadi pelanggan dukun dalam keadaan senang ataupun susah, padahal ancaman bagi dukun dan yang mendatanginya sangat besar. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam berkata:
“Barangsiapa mendatangi dukun dan bertanya sesuatu, tidak akan diterima shalatnya selama empat puluh malam.” (HR. Muslim)
Dalam hadits lain, beliau shallallahu ‘alaihi wasallam berkata:
“Barangsiapa mendatangi dukun dan bertanya sesuatu kemudian membenarkannya, dia telah mengkufuri apa yang diturunkan kepada Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam.”
Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah menegaskan bahwa mendatangi dukun ada beberapa rincian hukum,
1. Datang dan bertanya kepadanya, maka tidak diterima shalatnya empat puluh hari.
2. Datang, bertanya kepadanya, dan membenarkan ucapannya, maka ia telah ingkar kepada apa yang diturunkan kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.
3. Datang untuk membongkar kesesatannya, diperbolehkan. (Lihat al-Qaulul Mufid)
Adapun tentang kafirnya dukun, asy-Syaikh Hafizh bin Ahmad al-Hakami rahimahullah menyebutkan sembilan alasan kafirnya dukun. Di antara yang beliau sebutkan adalah bahwa seorang dukun telah menjadi wali setan. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
“Sesungguhnya setan itu membisikkan kepada kawan-kawannya….” (Al-An’am: 121)
Padahal setan tidak akan menjadikam seorang menjadi wali selain seorang yang kafir. (Lihat Ma’arijul Qabul hlm. 423-424)

6. Sembelihan untuk selain Allah Subhanahu wa Ta’ala
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam telah memberitakan bahwa termasuk orang yang dilaknat adalah seorang yang melakukan sembelihan untuk selain Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Dari Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam berkata:
“Allah melaknat orang yang menyembelih untuk selain Allah. Allah melaknat orang yang melaknat (mencerca) dua orang tuanya. Allah melaknat orang yang melindungi pelaku pelanggaran syar’i. Dan Allah melaknat orang yang mengubah-ubah batas tanah.” (HR. Muslim)
Di antara sembelihan yang dipersembahkan untuk selain Allah Subhanahu wa Ta’ala adalah berbagai bentuk sembelihan untuk jin.

a. Larung (sedekah laut)
Di antara sembelihan syirik adalah sembelihan tahunan yang dipersembahkan untuk selain Allah Subhanahu wa Ta’ala, baik untuk laut (sedekah laut), sungai, gunung, maupun yang lainnya.

b. Sembelihan untuk pengantin
Di sebagian tempat ada sebuah tradisi penyembelihan ketika ada pernikahan. Kedua mempelai diperintahkan untuk menginjakkan kedua kaki mereka di darah sembelihan tersebut sebelum memasuki rumahnya.

c. Sembelihan untuk rumah baru
Di sebagian daerah, ketika telah selesai membangun rumah, mereka menyembelih seekor hewan. Sebagian mereka bahkan menanam kepala hewan tersebut di rumah barunya. Ini juga termasuk sembelihan yang syirik.

d. Memenuhi keinginan jin yang masuk pada tubuh seseorang
Ketika ada orang kerasukan jin kemudian diruqyah, jin terkadang minta disembelihkan hewan untuk dirinya. Jika terjadi hal demikian, permintaan jin itu tidak boleh ditunaikan, karena hal tersebut adalah sembelihan untuk jin. (Lihat al-Qaulul Mufid, asy-Syaikh Muhammad al-Wushabi)

7. Kesyirikan di kuburan
Di antara perbuatan syirik yang dianggap biasa adalah perbuatan-perbuatan di pekuburan sebagai berikut:
a. Berdoa kepada penghuni kubur
b. Nadzar untuk penghuni kubur
c. Isti’anah, meminta tolong kepada penghuni kubur
d. Isti’adzah, meminta perlindungan kepada penghuni kubur
e. Istighatsah, meminta dihilangkan bencana kepada penghuni kubur

Ketahuilah, semua hal di atas adalah kemungkaran yang harus diingkari. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam berkata:
“Barangsiapa melihat kemungkaran hendaknya dia ubah dengan tangannya. Jika tidak mampu, dengan lisannya. Jika tidak mampu juga maka dengan hatinya, dan itu adalah selemah-lemah iman.” (HR. Muslim) (Lihat Ma’ariful Qabul, Ighatsatul Lahafan, Tahdzirul Muslimin)

8. Mencari berkah dari benda-benda tertentu
Sebagian orang mencari berkah kepada pohon, kuburan, atau benda-benda yang mereka miliki, seperti keris dan cincin.

Faedah
Tidak boleh bertabarruk (mencari berkah) dari diri sereorang, dengan tubuh atau bagian tubuh seseorang tertentu, selain Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.
Seorang muslim tidak boleh mencari berkah dengan diri seseorang yang dianggap shalih, baik ludah, rambut maupun bagian tubuh lainnya. Hal ini berdasarkan beberapa alasan.
a. Hal tersebut kekhususan bagi Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.
b. Tidak ada seorang pun setelah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam wafat yang meminta berkah dengan bagian tubuh Abu Bakr, Umar, Utsman, Ali bin Abi Thalib, dan sahabat lainnya. Seandainya hal tersebut dibolehkan, niscaya akan dilakukan oleh orang-orang di zaman mereka.
c. Akan menyebabkan fitnah dan ujub (bangga diri) dari orang yang dimintai berkah. (Lihat Taisir al-’Azizil Hamid, hlm. 144-145)

9. Sihir
Sihir adalah satu amalan kufur yang harus dijauhi oleh seorang muslim. Seseorang yang belajar dan mengajarkan sihir telah terjatuh dalam kekufuran.
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
“Dan mereka mengikuti apa yang dibaca oleh setan-setan pada masa kerajaan Sulaiman (dan mereka mengatakan bahwa Sulaiman itu mengerjakan sihir), padahal Sulaiman tidak kafir (tidak mengerjakan sihir). Hanya setan-setan itulah yang kafir (mengerjakan sihir). Mereka mengajarkan sihir kepada manuria.” (Al-Baqarah: 102) (Lihat Ma’arijul Qabul hlm. 407-411)

10. Sedekah bumi
Sedekah bumi yaitu memberikan sesuguh/sesaji ketika hendak panen padi dan lainnya. Menurut mereka, sesaji itu dipersembahkan untuk Dewi Sri. Ini pun termasuk bentuk kesyirikan.

11. Sesajen
Yakni memberikan sesuguh untuk karuhun ketika hendak melaksanakan acara tertentu.

12. Memberikan penghormatan dengan membungkuk
Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata, “Membungkuk ketika memberikan penghormatan adalah perbuatan yang dilarang. Hal ini sebagaimana dalam riwayat at-Tirmidzi dari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam, bahwa mereka bertanya tentang seseorang yang berjumpa dengan temannya lalu membungkuk kepadanya. Beliau shallallahu ‘alaihi wasallam berkata, “Tidak boleh.”

Juga karena ruku dan sujud tidak boleh dilakukan selain untuk Allah Subhanahu wa Ta’ala, walaupun hal ini menjadi bentuk penghormatan pada syariat sebelum kita, sebagaimana dalam kisah Yusuf ‘alaihis salam:
“Dan ia menaikkan kedua ibu bapaknya ke atas singgasana. Mereka (semuanya) merebahkan diri seraya sujud kepada Yusuf. Yusuf pun berkata, “Wahai ayahku, inilah ta’bir mimpiku yang dahulu itu.” (Yusuf: 100)
Adapun dalam syariat kita, bersujud tidak diperbolehkan selain untuk Allah Subhanahu wa Ta’ala. (Lihat Majmu’ al-Fatawa, 1/259)

Ketahuilah, semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala merahmati anda, apa yang kami sampaikan hanyalah sebagian amalan syirik yang ada di tengah-tengah masyarakat kita. Semuanya harus kita jauhi. Kita juga harus memperingatkan umat Islam untuk menjauhi amalan-amalan syirik.
Ketahuilah, semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala merahmati anda, segala adat-istiadat dan kebiasaan masyarakat harus tunduk kepada syariat Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
“Maka demi Rabbmu, mereka (pada hakikatnya) tidak beriman hingga mereka menjadikan kamu hakim terhadap perkara yang mereka perselisihkan, kemudian mereka tidak merasa dalam hati mereka sesuatu keberatan terhadap keputusan yang kamu berikan, dan mereka menerima dengan sepenuhnya.” (An-Nisa: 65)

Janganlah kita seperti orang-orang jahiliyah yang tidak mau beriman kepada Rasul shallallahu ‘alaihi wasallam dengan alasan mengikuti nenek moyang. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman tentang keadaan kaum musyrikin:
Apabila dikatakan kepada mereka, “Ikutilah apa yang telah diturunkan oleh Allah,” mereka menjawab, “(Tidak), kami hanya mengikuti apa yang telah kami dapati dari (perbuatan) nenek moyang kami.” (Apakah mereka akan mengikuti juga), walaupun nenek moyang mereka itu tidak mengetahui sesuatu pun dan tidak mendapat petunjuk?" (al-Baqarah: 170)

Seorang muslim harus mendahulukan syariat Allah Subhanahu wa Ta’ala di atas segala hal. Dia harus mengutamakan syariat daripada hawa nafsu, adat-istiadat, dan pendapat akalnya. Allah Subhanahu wa Ta’ala telah mencela orang yang lebih mendahulukan hawa nafsunya. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
“Maka pernahkah kamu melihat orang yang menjadikan hawa nafsunya sebagai tuhannya dan Allah membiarkannya berdasarkan ilmu-Nya dan Allah telah mengunci mati pendengaran dan hatinya serta meletakkan tutupan atas penglihatannya? Siapakah yang akan memberinya petunjuk sesudah Allah (membiarkannya sesat)? Maka mengapa kamu tidak mengambil pelajaran?” (al-Jatsiyah: 23)
Mudah-mudahan tulisan yang ringkas ini bisa menjadi nasihat dan menjadi salah satu sebab musnahnya praktik-praktik kesyirikan yang telah menyebar di negeri kita ini.

[Faidah ini diambil dari tulisan Al-Ustadz Abdurrahman Mubarak hafidzahullah yang berjudul "Penyimpangan Akidah di Sekitar Kita" dalam majalah Asy Syariah no. 67/VI/1432 H/2010, hal. 48-53]

LGBT TERMASUK DALAM KATEGORI PENYAKIT PSIKIS, INSYA ALLAH BISA DISEMBUHKAN


ILC 'LGBT' seg3, Psikiater Dr.Fidiansyah Sebut LGBT Adalah Penyakit Menular



Potongan video ILC bagian Dr. Fidiansjah, yang langsung "skakmat" membungkam argumen aktivis LGBT
"Itu cuma buku saku, ini textbook asli nya, tertulis di halaman 280, 288 dan 279, tertulis yang termasuk gangguan psikologis dan perilaku yang berhubungan dengan perkembangan dan orientasi seksual, adalah:
F66.X1 homoseksualitas
F66.X2 biseksualitas"

Saturday, January 23, 2016

JENIS JENIS SIHIR



Jika kita mau melihat dan menkaji, dan mengambil pelajaram dari Al Quran dan Hadits-hadits Sahih serta tingkah laku manusia maka kita akan mendapatai bahwa sihir itu bermacam-macam, ringkasnya seperti berikut :
1. Sihir Tafriq (memisahkan seseorang dengan istrinya)
2. Sihir Mahabbah (sihir cinta)
3. Sihir takhyil (berkhayal)
4. Sihir Junun (kegilaan)
5. Sihir khumul (stress)
6. Sihir hawatif (mimpi buruk dan suara tanpa rupa)
7. Sihir marodh (sakit/penyakit)
8. Sihir Nazif (pendarahan)
9. Sihir ta’thil zawaj (menghalangi pernikahan)
Penjelasan singkatnya seperti ini :
1. Sihir Tafriq (memisahkan seseorang dengan istrinya)
a. Dalil dari al Quran
(QS al Baqoroh : 102)
Artinya : “ maka mereka mempelajari dari kedua malaikat itu apa yang dengan sihir itu, mereka dapat menceraikan antara seorang suami dan isterinya”
b. Definisi sihir tafriq :
Adalah perbuatan sihir yang dimaksudkan untuk memisahkan antara suami istri atau untuk menghembuskan rasa tidak suka diantara dua orang yang bersahabat atau diantara dua orang yang menjalin suatu perjanjian.
d. Sebab-sebab tejadinya sihir tafriq:
Ibnu Katsir mengatakan bahwa sebab terjadinya perceraian diantara suami dan istri akibat sihir adalah hal-hal yang dibayangkan secara khayal oleh suami atau istri terhadap pasanganya. Dan sifat buruk apabila dipandang atau perilakunya yang jelek atau hal lainya yang mengakibatkan terjadinya perceraian/perpisahan.
e. Macam-macamnya:
- Memisahkan seseorang dengan ibunya, ayahnya, saudaranya, temannya dan tetangganya.
- Memisahkan dua orang yang menjalin akd dalam hubungan sihir.
- Macam yang paling berbahaya adalah memisahkan atau menceraikan antara suami dan istri.
f. Tanda-tandanya :
- terjadi perubahan yang drastic, yang semula mencintai kemudian membenci dan munculnya keraguan diantara keduanya.
- Membesarnya sebab-sebab perselisihan meskipun hanya pada hal-hal yang sepele
- Berubahnya perangai suami dimata istrinya, dan berubahnya perangai istri dimata suaminya, sehingga seorang suami melihat istrinya dalam rupa yang jelek dan demikian pula sebaliknya.
- Orang yang terkena sihir menjadi tidak suka terhadap setiap perbuatan yang dilakukan oleh orang lain, demikin juga tempat dimana dia duduk disitu.
g. Bagaimana terjadinya:
Seseorang yang menyihir itu biasanya mengambil nama orang yang akan disihirnya dan nama ibunya, demikian juga dia mengambil benda-benda yang menempel pada tubuhnya atau sesuatu yang dipakainya seperti rambut, baju, dan saputanganya. Apabila dengan cara ini tidak berhasil, maka dia akan menggunakan cara lain yaitu dengan meniupkan sihirnya kedalam air kemudian dia berupaya agar orang yang akan disihirnya itu melangkah diatas air tersbut atau agar air yang sudah ditiup dengan sihirnya itu diletakan dalam makanan dan minumanya.
2. Sihir Mahabbah (sihir cinta)
a. Dalilnya: alhadits
Artinya :
“dari Abdullah bin mas’ud, ia berkata: ”saya mendengar Rasulullah AW bersabda: “ sesungguhnya ar-ruqo (jampi-jampi), tamaim (jimat-jimat), dan tiwalah (pengasihan) itu adalah syirik”.
Ar-ruqo yang dimaksud dalam hadits tersebut adalah segala macam jampi/mantra selain ayat-ayat alqur’an atai doa dan dzikir yang sahih dan disyariatkan. Sebagaimana hadits Nabi SAW :
“tidak mengapa (menggunakan) ruqyah (doa-doa) selama tidak ada syirik didalamya”
b. Tanda-tandanya:
- Rasa ketertarikan dan cinta yang berlebihan hingga tidak sabar lagi untuk menahanya.
- Rasa senang yang terlalu hingga menyebabkan keinginan untuk memperbanyak jimak (hubungan sexual).
- Rasa kerinduan yang mengebu-gebu untuk melihat wanita dan segala keinginanya.
c. Sebab-sebabnya:
- Munculnya konflik antara suami istri
- Ambisi seorang wanita mencintai suaminya secara berlebihan hingga membahayakan dirinya.
- Ambisi wanita terhadap harta suaminya, meskipun ia sudah kaya.
- Kekhawatiran seorang waita terhadap suaminya apabila kawin lagi.
d. Bagaimana terjadinya terjadi sihir mahabbah itu:
Si wanita tersebut pergi ke tukang sihir untuk melakukan sihir untuknya sehingga dapat mempengaruhi suaminya dan ini menunjukan kelemahan imanya dan minimnya agamanya serta kebodohan terhadap tuhannya, kemudian tukang sihir tersebut meminta kepadanya benda yang dipakai suaminya seperti baju, sapu tangan atau kopiahnya, dengan syarat benda itu bukanlah yang baru dan mengandung keringatnya. Kemudian tukang sihir itu mengambil benang dari pakaian itu kemudian meniupnya dan mengikatnya, setelah itu dia diperintahkan kepada wanita tersebut untuk menanamnya ditempat yang terang. Atau tukang sihir itu melakukan sihirnya dengan meletakanya didalam air atau makanan. Sihir yang paling jahat dan membahayakan adalah apa yang dinamakan dengan “sihir hitam” yaitu sihir yang dibuat dari benda-benda najis, darah haid, dan nifas.
e. Sihir mahabbah dapat berbalik pengaruhnya
- Kadang-kadang sihir mahabah itu bisa berbalik menjadi sihir kebencian, sehingga seseorang menjadi benci kepada semua wanita, termasuk istrinya, dan terkadang sampai menceraikanya.
- Kadang-kadang suami bisa sakit disebabkan karenanya, karena bisa jadi mengandung barang-barang najis
- Kadang-kadang pada tingkat tertentu, seseorang dapat membenci semua wanita, termasuk ibunya sendiri, saudara perempuanya, bibinya, dan wanita lainya.
3. Sihir Takhyil
a. Dalilnya : QS al araf : 115 – 122 dan QS Toha : 65-66
b. Tanda-tanda sihir takhyil:
- Hal-hal yang sebenarnya dibalikan (dengan sihir) sehingga seseorang malihat sesuatu yang sangat kecil manjadi besar, dan sebaliknya.
- Sesuatu yang diam terlihat bergerak-gerak dan sesuatu yang bergerak terlihat diam, sebagaiman diceritaka dalam ayat diatas.
c. Bagaimana sihir takhyil terjadi :
Seorang penyihir mula-mula menghadirkan sesuatu yag telah diketahui oleh masyarakat banyak. Kemudian dia baca mantra-mantra syiriknya untuk meminta pertolongan kepada syaithon-syaiton yang telah tunduk kepadanya untuk melakukan hal menjadi keinginanya, sehingga masyarakat melihat hal itu bukan sebagaimana bentuk aslinya.
Mereka para penyihir itu dikenal orang-orang yang lihai membuat orang terbayang-bayang dan hal ini sekarang dinamakan sirus atau sulap.
d. Cara membatalkan (menghilangkan) sihir takhyil
Sangat mudah, yaitu denga membaca ayat-ayat pengusir syaitan secara umum seperti: membaca ayat kursi, adza, dzikir-dzikir pengusir syaitan, mambaca basmalah. Hal itu dapat dilakukan jika yang membacanya dalam kondisi telah berwudhu.
4. Sihir Junun (kegilaan)
a. Dalilnya
Dari kharijah bin as Sholt dari pamanya, sesungguny ia (pamanya) datang kepada Nabi saw untuk masuk islam, kemudian ia kembali pulang. Ketika melewati suatu kaum, ditengah-tengah mereka terdapat seseorang gila dan diikat dengan besi, keluarganya berkata: “sesungguhnya kita ingin menyampaikan suatu berita bahwa temanmu (Muhamad saw) telah datang dengan membawa berita (wahyu), apakah kalian memiliki sesuatu yang dapat mengobati?” maka aku meruqyahnya dengan surat al fatihah, sehingga ia sembuh lalu memberiku hadiah berupa 100 ekor kambing, kemudian aku datang kepada Nabi SAW memberitakan hal ini kepadanya. Nabi bertanya : “ apakah kamu membaca selain ini (al fatihah) ?”, aku berkata “tidak”. Nabi bersabda : “ ambilah 100 ekor kambing itu. Sungguh celaka apabila seorang makan dari ruqyah yang bathil (syirik), dan sungguh beruntung engkau karena engkau makan dari ruqyah yang haq (benar).
Dalam riwayat lain dikatakan: kemudian dia meruqyah orang itu dengan surat al fatihah selama tiga hari, pagi dan sore, setiap selesai membacanya dia kumpulkan ludahnya lalu meniupkanya (kepada yang sakit).
b. Tanda-tanda sihir junun (gila) :
- Lari (keluar dari rumah), pikiranya linglung dan pelupa berat
- Berbicara tidak teratur
- Matanya terbelalak, memandang kemana-mana
- Tidak bisa diam dan tenang disuatu tempat dan tidak bisa diam melakukan aktifitas tertentu
- Tidak peduli pada penampilanya
- Pada kondisi yang parah, tiba-tiba ia bangkit, tidak tau entah kemana akan pergi bahkan terkadang ia tertidur di tempat-tempat terpencil.
c. Bagaiman sihir junun (gila) ini terjadi:
Sihir itu dimasukan oleh tukang sihir kedalam tubuh korban dan menguasai otaknya, hingga ia menekan sel-sel otak yang berfungsi untuk berfikir dan mengingat atau memalingkan fikiran orang tersebut, dengan hal-hal yang diketahui oleh Allah SWT. Ketika tulah muncul tanda-tanda diatas.
5. Sihir Khumul (stress)
a. Tanda-tanda Sihir khumul (stress) :
- Suka menyendiri
- Mengisolir diri secara penuh dan tidak mau bergaul denga orang lain
- Selalu diam
- Hilang ingatan
- Pusing terus menerus
- Diam dan tenang
b. Proses terjadinya :
Sihir ini dilakukan oleh seorang tukang sihir denga mengirimkan jin kepada korbanya dan memerintahkanya untuk menguasai akal pikiranya sehingga si korban akan menyendiri dan menjauh dari orang banyak. kemudian jin itu melakukan perintah si tukang sihir sesuai dengan kemampuanya sehingga akan muncul tanda-tanda pada si korban dengan kuat atau lemahnya jin tersebut.
6. Sihir Hawatif (mimpi atau suara tanpa rupa)
a. Tanda-tanda sihir hawatif :
- Mimpi-mimpi yang menakutkan
- Melihat dalam mimpinya seakan-akan ada orang yang memangggilnya
- Mendengar suara-suara yang berbicara denganya dalam kondisi sadar, tetapi ia tidak melihat seorang pun
- Merasa was-was yang berlebihan
- Merasa ragu terhadap teman-teman dan shabat
- Melihat dalam mimpinya seakan-akan dian jatuh dai tempat yang tinggi
- Melihat binatang-binatang mengusirnya ketika sedang tidur
b. Bagaimana Sihir Hawatif itu terjadi?
Seorang tukang sihir biasanya mengirimkan jin dan memeberikan tugas untuk mengganggu orang tersebut ketika sedang tisur atau dalam kondisi terjaga. Mungkin dengan bentuk binatang-binatang buas atau suara orag-orang telah dikenal orang yang sakit atau dengan suara-suara aneh. Sehingga menbuatnya ragu terhadap teman yang dekat maupun jauh reaksi dan tanda-tandanya akan berbeda tergantung kuat dan lemanya sihir. Bahkan hal tersebut bisa menyebabkan manjadi gila atau menjadi lemah hingga hilangnya gangguan.
7. Sihir Maridh (sakit)
a. Tanda-tandan sihir sakit :
- Sakit terus menerus (permanen) pada salah satu anggota tubuh
- Gangguan-gangguan syaraf
- Lumpuh pada salah satu organ tubuh
- Tidak berfungsinya slah satu dari panca indera
Ket : sebagian dari tanda-tanda tersebut mirip dengan tanda-tanda penyakit syaraf atau sendi. Untuk bisa membedakan antara keduanya diketahui dengan cara membacakan ruqyah kepada si pasien. Jika ia merasakan sakit ketika dibacakan ruqyah seperti merasa bingung atau adanya getaran-getaran di ujung jari jemarinya, merasa pusing atau ada perubahan pada fisiknya. Apabila pasien merasakan salah satu dari hal tersebut maka dia telah terkena sihir. Jika tida maka ia terkena penyaklit fisik, cukup dengan terapi dari dokter (medis).
b. Bagaimana sihir ini terjadi :
Seorang tukang sihir mengirimkan jin kepada orang yang ingin disihirnya, kemudia jin itu bertempat diotaknya hingga ia tinggal pada pusat pendengaran atau penglihatan atau disaraf tangan atau kaki dan ketika hal tersebut terjadi maka ada tiga kemungkinan sebagai berikut:
- Mungkin akan menyebabkan organya tidak berfungsi sama sekali. Sehingga orang tersebut terkena kebutaan, lumpuh, tuli, atau bisu tidak bisa berbicara.
- Mungkin akan menyebabkan organnya tida berfungsi namun terkadang bisa berfungsi
- Dan mungkin jin itu bisa menjadikan otak orang tersebut memberikan isyarat-isyarat yang cepat dan terus menerus tanpa ada penyebab apa-apa, sehingga ada aorgan tubuhnya yang tertahan dan tidak bisa bergerak.
Allah Ta’ala berfirman dalam QS Al Baqoroh: 102
Artinya : “ mereka tidak akan dapat membahayakan kecuali atas seizing Allah”
Berdasarkan ayat ini maka Allah Ta’ala telah menetapkan bahaya yang terjadi pada orang yang disihir, tetapi tetap berhubungan dengan kehendak Allah ta’ala, maka tidak perlu merasa heran terhadap semua itu.
8. Sihir Nadzif ( istihadhoh/pendarahan)
a. Maknanya :
Ahli fiqih sering menyebutnya istihadoh, dan para dokter menyebutnya”nadzaf” (pendarahan)
Ibnu Atsir berkata “istihadoh adalah darah yang keluar secara terus menerus dari alat kelamin wanita setelah hari-hari haid yang sudah rutin”.
Pendarahan ini kadang berlangsung selama sebulan, kadang banyak kadang sedikit keluarnya.
b. Terjadinya Sihir Nadzaf ini
Jenis dari sihir ini terjadi pada selain wanita, caranya seorang penyihir itu mengirimkan jin untuk menguasai wanita yang hendak disihirnya dan ia memerintahkan jin tersebut untuk menurunkan pendarahan pada wanita tersebut. Kemudian jin itu akan masuk kedalam tubuh wanita tersebut dan berjalan melalui pembuluh darah. Nabi SAW besabda “syetan itu berjalan pada diri manusia melalui tempat mengalirnya darah” . ketika jin itu sampai pada bagian tertentu di rahim maka dia meloncat dengan kuat sehingga mengalirkan darah. Ketika Nabi SAW ditanya oelh Himmah binti Jahsy tentang istihadoh, beliau menjawab: “ sesunggunya istihadoh itu adalah goncangan diantara goncangan-goncangan syaitan”.
9. Sihir Ta’thil Zawaj (tidak mau menikah)
a. Bagaiman sihir ini terjadi :
Seseorang yang iri dan dengki ingin membuat sihir (tipu daya) pergi ke tukang sihir yang jahat dan meminta pertolongan kepadanya untuk membuatkan sihir yang ditujukan kepada seorang gadis putri seseorang agar tidak dapat menikah, kemudian tukang sihir meinta dirinya nama gadis tersebut dan nama ibunya serta salah satu pakaian bekasnya, kemudian dia melakukan sihirnya dengan memerintahkan kepada salah satu jin atau lebih untuk menyertai gadis itu, hingga ia bisa masuk kedalam tubuhnya untuk memepengaruihi gadis itu sehingga ia mengalami salah satu dari empat kondisi sebagai berikut :
- Rasa takut yang berlebihan
- Marah yang memuncak
- Lupa berat
- Hilangnya syahwat
Dalam hal ini jin melakukan tugasnya diantara dua keadaan sebagai berikut :
- Mungkin jin itu masuk ke tubuh gadis itu sehingga gadis itu merasa sempit (tidak nyaman dan tidak bisa menerima) calon suami yang datang untuk melamarnya.
- Mungkin jin itu tidak bisa masuk ke tubuh gadis itu sehingga dia menggunakan sihir takhyil dai luar dimana seakan-akan terlihat oleh laki-laki itu bahwa gadis itu kelihatan jelek, jin mengganggunya dengan cara seperti itu dan dia lakukan juga kepada si gadis.
Pada saat sihir itu beraksi dengan hebatnya maka seseorang yang ingin melamar gadis itu , ketika akan memasuki pintu rumahnya ia merasa tidak enak dan tidak nyaman sehingga hidup ini tampak gelap dalam raut wajahnya, seakan-akan dia berada dalam penjara sehingga ia tidak akan kemali lagi.
b. Tanda-tanda Sihir Ta’thil Zawaj :
- Dari waktu ke waktu merasa pusing, dan tidak bisa hilang meskipun sudah minum obat.
- Dada terasa sempit (sesak) mulai ba’da ashar hingga tengah malam
- Melihat gadis yang dilamar dalam penampilan buruk (tidak menarik)
- Terlalu banyak berangan-angan
- Disaat tidur terasa pusing dan gagap
- Terkadang merasa sakit yang terus-menerus di lambung
- Terasa sakit pada bagian tulang punggung bawah.
Wallahua'lam